KOTAKU.com, KOTA PASURUAN – Badan Keswadayaan Masyarakat (BKM)“SEJAHTERA” melepas Bantuan Sosial Masyarakat Terdampak Covid-19 di Balai Kantor Kelurahan Bugul Kidul, Kota Pasuruan, Jumat (8/5/2020). Penyaluran bantuan ini di berikan kepada warga terdampak COVID -19 sebanyak 150 warga.
Besar dampak COVID-19 ini bagi sejumlah warga di Kelurahan Bugul Kidul terutama bagi keluarga yang mata pencarian masuk kategori menengah kebawah, apalagi pekerja harian dan yang berpenghasilan harian. Kebanyakan warga pedagang keliling, pedagang kecil, warung pinggir jalan, para tukang kuli batu dan lain lain.
Tidak hanya berdampak secara ekonomi masyarakat kecil, bahkan pengusaha kecil pun terkena dampaknya. Mencari penghidupan semakin sulit, kebutuhan terus bertambah dan terus berjalan akan tetapi penhidupan dipaksa berhenti pada sector sector tertentu di masyarakat kecil.
Hal ini menjadi perhatian BKM “Sejahtera” Kelurahan Bugul Kidul sehingga menginisiasi kegiatan berupa pemberian Bantuan Sosial pada warga terdampak atau warga rentan. COVID-19 ini baik secara langsung maupun tidak langsung telah memiskinkan masyarakat rentan, oleh karena itu perlu secara masiv harus ada pemerhati pada mereka yang terdampak baik dari instansi pemerintah, swasta, steakholder maupun warga peduli.
BKM SEJAHTERA berupaya mengambil bagian untuk ikut berpartisipasi pada kondisi tersebut melalui alokasi dana UPK sebesar Rp. 15.000.000,-, yang dapat disalurkan kepada 150 keluarga di Kelurahan Bugul Kidul.
“Alhamdulillah kegiatan ini dapat berjalan dengan lancar, seperti tahun-tahun kemarin BKM Sejahtera juga mengadakan kegiatan social untuk masyarakat. Dengan adanya wabah COVID-19 ini BKM Sejahtera kembali memberikan bantuan kepada masyarakat warga terdampak terutama warga kurang mampu yang sangat diharapkan” ungkap Kepala kelurahan Bugul Kidul Agus Sudarmawan, SE.”Terimakasih kami sampaikan kepada BKM Sejahtera, tentu kegiatan seperti ini sangat diharapkan oleh pemerintah karena tidak mungkin semua bisa tertangani tanpa ada bantuan dan perhatian dari lembaga masyarakat seperti BKM ini. Semoga kedepan BKM terus dapat melakukan kegiatan kegiatan yang bermanfaat dan dibutuhkan oleh masyarakat” tambah Agus Sudarmawan.
Menurut Koordinator BKM Sejahtera Achmad Zuhri yang menggerakkan BKM mengadakan kegiatan ini adalah, betapa besar harapan warga terdampak terutama warga yang tidak terdata dan tersentuh dalam BANSOS dari pemerintah dan PKH itulah yang diupayakan mendapat bantuan. Sehingga bantuan ini menjadi tepat sasaran dan merata, tidak terjadi double bantuan.
Adapun bantuan tersebut ada 150 paket bantuan sembako yang berisi beras, mie instan dan uang tunai.
“Selain itu BKM juga bercita-cita dapat selalu bisa berkontribusi membantu dalam semua persoalan di masyarakat untuk tahun tahun kedepan, karena BKM Sejahtera lahir adalah milik masyarakat, untuk masyarakat” tambah Achmad Zuhri.
Sinergitas dan Koordinasi antara pihak Kelurahan dan pihak-pihak lembaga yang ada di kelurahan jika berjalan dengan baik maka semua kondisi dan permasalahan akan dapat diatasi bersama, inilah yang di utamakan oleh BKM dan pemerintah Kelurahan Bugul Kidul.
Sesuai dengan protocol COVID-19 pelaksanaan kegiatan ini tidak mengadakan berkumpulnya warga akan tetapi dilakukan dengan cara simbolis oleh Kepala Kelurhan dan BKM, kemudian dilanjut diantar ke rumah – rumah warga yang berhak menerima sekaligus memberikan edukasi pencegahan dan pemutusan penyebaran matarantai COVID-19. Mengedukasi masyarakat untuk melakukan pola hidup sehat dan bersih, melakukan social distancing, physical distancing, sering mencuci tangan dan menggunakan masker .
Salah seorang penerima bantuan Siti Aisyah ibu dari 4 orang anak yang sehari-harinya berjualan es tebu di pinggir jalan menyampaikan “saya berterimakasih sekali adanya bantuan dari BKM Sejahtera yang ikut memikirkan keadaan kami, karena COVID – 19 ini membuat kami sangat kesulitan, sepi pembeli padahal kebutuhan meningkat tetapi penghasilan menurun drastis, semoga BKM Sejahtera terus bisa peduli membantu warga seperti kami-kami ini”.
BKM SEJAHTERA
berbagi bahagia meski tidak seberapa tetapi tulus untuk warga. SALAM KOTAKU
Fasilitator Sosial TF 3-21: Any Puryandari